MEGAL – Forum Kesehatan Desa (FKD) Megal, Kecamatan Pamotan, Kabupaten Rembang, menggelar rapat koordinasi pada Kamis, 22 Juni 2023.
Kegiatan ini menjadi momentum penting bagi pemerintah desa bersama kader kesehatan, bidan desa, dan tokoh masyarakat untuk memperkuat sinergi dalam meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat.
Rapat koordinasi yang berlangsung di Balai Desa Megal tersebut membahas berbagai isu prioritas, mulai dari peningkatan kesadaran masyarakat terhadap pola hidup bersih dan sehat, pencegahan stunting, hingga penguatan layanan Posyandu.
Hadir dalam pertemuan ini Kepala Desa Megal beserta perangkat desa, perwakilan Puskesmas Pamotan, kader PKK, serta tokoh masyarakat yang peduli terhadap kesehatan warga.
Dalam sambutannya, Kepala Desa Megal menegaskan bahwa kesehatan merupakan fondasi utama pembangunan desa.
“Kami ingin Forum Kesehatan Desa menjadi wadah kolaborasi nyata. Semua pihak harus bergerak bersama agar masyarakat Megal bisa mendapatkan layanan kesehatan yang lebih baik,” ungkapnya.
Sementara itu, pihak Puskesmas Pamotan menekankan pentingnya peran kader kesehatan dalam mendampingi masyarakat.
Mereka menjadi ujung tombak dalam mendeteksi dini permasalahan kesehatan, khususnya terkait gizi anak dan pencegahan penyakit menular.
Rapat koordinasi FKD Desa Megal juga menghasilkan beberapa kesepakatan. Salah satunya adalah peningkatan jadwal kegiatan penyuluhan kesehatan di tingkat RT dan RW, termasuk kampanye cuci tangan pakai sabun, imunisasi lengkap, dan gizi seimbang.
Selain itu, para kader juga akan didorong untuk aktif melaporkan kondisi kesehatan warganya melalui sistem pelaporan berbasis desa.
Kegiatan ini mendapat apresiasi dari peserta rapat yang menilai koordinasi rutin sangat penting agar program kesehatan bisa tepat sasaran. Ke depan, FKD Megal berkomitmen untuk memperkuat jejaring dengan sekolah, karang taruna, serta organisasi desa lainnya.
Dengan adanya rapat koordinasi Forum Kesehatan Desa Megal Pamotan ini, diharapkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan semakin meningkat.
Pemerintah desa bersama stakeholder terkait optimistis, langkah konkret ini dapat memperkuat layanan kesehatan berbasis masyarakat di Kabupaten Rembang. ***